KONVERSI ENERGI
Energi dari suatu benda dapat diartikan sebagai ukuran kesanggupan benda tersebut untuk melakukan suatu usaha. dalam satuan SI , satuan energi adalah Joule (J) yang diambil dari nama salah seorang ilmuwan Inggris, yakni James Prescott Joule sebagai penghormatan terhadap beliau dan percobaannya dalam persamaan mekanik panas.
James Prescott Joule merupakan seorang ilmuwan Inggris yang hobi fisika. Dengan percobaan ia berhasil membuktikan bahwa panas (kalor) tak lain adalah suatu bentuk energi, dan kemudian merumuskan Hukum Kekekalan Energi, yaitu "Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan." Dengan demikian ia berhasil mematahkan teori kalorik, teori yang menyatakan panas sebagai zat alir.
Berikut ini merupakan sumber daya energy primer:
1. AIR
2. GAS (Angin)
3. PANAS BUMI (GEOTHERMAL)
4. NUKLIR
5. MINYAK
6. GAS ALAM (Berupa Uap)
7. BATUBARA
Sedangkan matahari merupakan sumber dari segala sumber energy.
Adapun dalam pemilihan sumber energi, setidaknya terdapat empat parameter penting yang patut diperhatikan, yakni: jumlah/cadangan energi, kerapatan energi (energy density [energi per volume sumber energi]), kemudahan penyimpanan energi (energy storage), dan kemudahan perubahan/perpindahan energi. Bila kemudian faktor lingkungan juga diperhitungkan, maka efek pencemaran lingkungan juga menjadi parameter penting bagi sebuah sumber energi.
konversi menurut istilah adalah mengubah sesuatu benda/energi ke bentuk lain, sedangkan yang dimaksud dengan konversi energi adalah mengubah energi tertentu menjadi energi bentuk lain yang setara.
Dalam bidang termodinamika (ilmu yang mempelajari konversi energi), energi memiliki tiga bentuk dan sifat. Adapun bentuk-bentuk dari ketiga energi tersebut adalah kinetik, potensial, dan internal (energi dalam). Sedangkan yang dimaksud dengan sifat-sifat energi antara lain energi memiliki sifat bisa disimpan (stored), dipindahkan (transferred), dan diubah bentuknya (transformed).
Energi kinetik bisa ditemukan pada benda yang bergerak, sedangkan energi potensial dapat ditemukan pada benda yang memiliki ketinggian terhadap referensi tertentu (sehingga bisa dimanfaatkan), dan energi internal terdapat dalam ikatan antar atom/molekul, muatan elektron pada atom/molekul, gerak atom/molekul, dsb.
Adapun Energi bisa disimpan dalam ke-tiga bentuknya tersebut, kinetik; misalnya pada flywheel, potensial; misalnya pada air berketinggian tertentu, dan internal; misalnya pada bahan bakar atau bahan kimia. Bentuk energi juga bisa diubah diantara ke-tiga bentuk di atas: kinetik-potensial-internal.
Menggunakan energi pada dasarnya memanfaatkan efek perpindahan energi. Ada dua jenis perpindahan energi, yakni kerja (work) dan perpindahan panas (heat transfer). Kerja dipicu oleh perbedaan potensi mekanik atau elektrik, dan perpindahan panas dipicu oleh perbedaan temperatur. Sebagai ilustrasi: pada mesin pembakaran dalam (internal combustion engine), tahap pertama konversi energi adalah pembakaran yang pada dasarnya merupakan perubahan energi internal ikatan antar molekul/atom menjadi energi internal tekanan (yang disebabkan gerak atom/molekul pada temperatur tinggi). Perbedaan tekanan antara ruang bakar dan lingkungan menciptakan potensi perpindahan energi; terjadilah kerja. Kerja pada mesin menghasilkan bentuk energi yang lain, yakni energi kinetik. Bila kita cermati, sumber-sumber energi yang umum digunakan manusia bisa digolongkan berdasarkan bentuk energinya, misalnya bentuk energi angin adalah kinetik, bentuk energi air adalah potensial, dan bentuk energi matahari adalah internal. Energi angin dan air berpindah melalui kerja, sedangkan energi matahari berpindah melalui perpindahan panas. Bahan bakar fosil (minyak, gas, dan batubara) yang saat ini merupakan energi dominan di dunia juga tergolong dalam bentuk energi internal.
Kemudian,pada mesin elektrik konversi energi yang terjadi ialah energi mekanik (Merupakan energi kinetik) menjadi energi listrik (Merupakan energi internal) atau kebalikannya. Berikut adalah skema perubahannya:
Biasanya konversi energy yang terjadi di dalam generator atau motor listrik tersebut dipengarui oleh induksi medan magnet, berikut adalah skemanya:
Sedangkan konversi energy yang terjadi pada Transformer (Komponen yang dapat mengubah energy listrik dari level tegangan yang satu ke level tegangan yang lainnya) dapat digambarkan melalui contoh skema berikut:
Referensi:
Sumber Energi Oleh Yuli Setyo Indartono
http://www.beritaiptek.com/zkolom-beritaiptek-2005-11-25%2010:27:32-Sumber-Energi.shtml
Wikipedia
Materi Kuliah Konsep Dasar Konversi